1. Saya
memilih jurusan akutansi karena waktu di SMK sudah ada dasar untuk materi
tentang akutansi dari situ saya mulai menyukai materi akutansi ,karena materi
akutansi sangat menyenangkan,dan saya juga mengikuti kata orang tua untuk masuk
kejurusan akutansi.manfaat yang saya dapatkan agar saya setelah lulus dari
Universitas Gunadarma bisa memanfaatkan ilmu akutansi untuk bekerja dimasa
depan
2.
1. Akuntansi
Keuangan (Financial Accounting)
Akuntansi Keuangan adalah bidang akutansi yang kegiatannya meliputi pencatatan kegiatan
finansial yang bertujuan untuk dapat menyajikan laporan keuangan yang meliputi
neraca, laporan laba rugi dan laporan perubahan modal atau laporan laba ditahan
selama jangka waktu tertentu.
2. Pemeriksaan Akuntansi (Auditing)
Pemeriksaan Akutansi (Auditing) adalah bidang Akuntansi yang melaksanakan kegiatan pemeriksaan terhadap
hasil pencatatan dan laporan keuangan suatu badan, baik perusahaan maupun
pemerintah. Bidang ini berhubungan dengan audit secara bebas terhadap
laporan yang dihasilkan oleh akuntansi keuangan.
3. Akuntansi Manajemen (Management Accounting)
Akutansi Manajemen adalah bidang Akuntansi yang bertujuan memberikan
informasi kepada manajemen dalam menjalankan usahanya. Banyak hal yang terdapat
dalam Akuntansi Biaya yang data-datanya dimanfaatkan oleh Akuntansi Manajemen.
Jadi, meskipun kedua bidang akuntansi ini berbeda tujuannya, namun dalam
pelaksanaannya dapat dilakukan secara bersamaan
4. Akuntansi Biaya (Cost Accounting)
Akutansi Biaya adalah bidang Akuntansi yang mencatat dan menghitung
serta menganaiisis data biaya pada perusahaan industri dalam usaha menentukan
besalnya harga pokok produksi suatu barang atau produk. Untuk itu dengan
Akuntansi Biaya akan didapatkan laporan harga untuk menyusun laporan keuangan.
Contoh : Akutansi Pemerintahan
Akutansi Pendidik
Akuntan privat
3. Laporan keuangan adalah
catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu periode akutansi yang
dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja perusahaan tersebut. Laporan
keuangan adalah bagian dari proses pelaporan keuangan
4. Syarat-syarat Laporan Keuangan
Syarat laporan keuangan yang baik harus memenuhi kriteria sebagai
berikut :
·
Relevan
Artinya bahwa informasi yang disajikan harus ada hubungan dengan
pihak-pihak yang memerlukan untuk mengambil keputusan.
·
Dapat
dimengerti
Artinya bahwa laporan keuangan harus disajikan secara jelas dan
mudah dipahami oleh para pemakainya.
·
Daya
uji
Artinya bahwa laporan keuangan yang disusun berdasarkan
konsep-konsep dasar akuntansi dan prinsip-prinsip akuntansi yang dianut, sehingga dapat diuji
kebenarannya oleh pihak lain.
·
Netral
Artinya bahwa laporan keuangan yang disajikan bersifat umum,
objektif dan tidak memihak pada kepentingan pemakai tertentu.
·
Tepat
waktu
Artinya bahwa laporan keuangan harus disajikan tepat pada waktunya.
·
Daya
banding
Artinya bahwa perbandingan laporan keuangan dapat diadakan baik
antara laporan perusahaan dalam tahun tertentu dengan tahun sebelumnya atau
laporan keuangan perusahaan tertentu dengan perusahaan lain pada tahun yang
sama.
·
Lengkap
Artinya bahwa laporan keuangan yang disusun harus memenuhi
syarat-syarat tersebut diatas dan tidak menyesatkan pembaca.
Referensi :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar